Sumenep | www.forumkot.com – Persoalan pembebasan Tanah Kas Desa (Percaton) Kalianget Barat, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, yang digunakan untuk pembangunan Bandara Trunojoyo pada tahun 2017 silam kembali mendapat sorotan dari publik.
Pasalnya, dalam kegiatan tersebut diduga ada kongkalikong antara Dinas Perhubungan Kabupaten Sumenep dengan Kepala Desa (Kades) Kalianget Barat dan juga Kepala Desa Kacongan. Karena sampai saat ini pergantian Tanah Percaton Desa Kalianget Barat tersebut tidak jelas keberadaanya.
Menanggapi perihal tersebut koordinator Forum Sumenep Bersatu, Saifidin, mengatakan dengan tegas jika dirinya akan mengawal persoalan tersebut sampai tuntas. Bahkan dalam waktu dekat ini pihaknya bersama rekan-rekannya akan menggelar audiensi dengan Bupati Sumenep
Ketua Lembaga Independent Pengawas Keuangan (LIPK) itu, berharap kepada Bupati Sumenep untuk menghadirkan pihak-pihak yang terkait dengan pembebasan lahan Bandara Trunojoyo pada tahun 2017 silam itu.
“Kami minta kepada bupati sumenep untuk menghadirkan pihak Dinas Perhubungan Sumenep, Kades Kalianget Barat dan juga Kades Kacongan karena lokasi tanah kas desa itu berada di desa Kacongan. Agar semuanya jelas siapa yang bermain-main dengan persoalan ini,” kata Saifidin kepada Forumkota.com., Senin (04/10/2021) melalui pesan aplikasi watshapnya.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan Sumenep, Agustiono, saat dikonfirmasi melalui sambungan telephone selulernya tidak bisa memberikan keterangan secara detail kepada Forumkota.com.
“Saya lagi rapat dengan bapak Bupati, silahkan langsung konfirmasi langsung kepada Kepala Bidang (Kabid) yang menangani pembebasan lahan tersebut,” @Ndar/Bas)
