SUMENEP | Forunkota.com – Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep memberikan apresiasi atas keberhasilan Komandan Distrik Militer (Dandim) 0827 Sumenep yang telah sukses menggelar kegiatan panen perdana tanaman silase jagung.
Kepala DKPP Sumenep, Arif Firmanto, S.TP., MSi., mengatakan jika pihaknya akan selalu mendukung program Silase Jagung yang dijalankan oleh Kodim O827 Sumenep.
Karena menurutnya, program ini merupakan program dari hulu ke hilir yang menjadi integrasi dinas yang dipimpinnya.
“Intinya kami dari Pemerintah melalui DKPP dan atas petunjuk Bapak Bupati akan selalu support program ini karena merupakan program hulu hilir integrasi pertanian dan peternakan,” papar Arif Firmanto pada media ini. Senin (30/1).
Selain itu lanjut Arif, program silase jagung ini akan menguntungkan para petani jagung di Kabupaten Sumenep. Sebab, sistem panennya tidak harus menunggu usia jagung tua.
“ Panennya tidak terlalu tua dan tidak terlalu muda, jadi petani tidak harus menunggu terlalu lama untuk panen,” lanjutnya.
Untuk diketahui, Dandim 0827 Sumenep bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sumenep menggelar kegiatan panen perdana tanaman silase jagung di Desa Lenteng Timur, Kecamatan setempat, Senin 30 Januari 2023.
Program tersebut rupanya menjadi salah satu terobosan baru sinergi antara TNI, Pihak Swasta dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep untuk para petani.
“Ini betul-betul perdana, ini menjadi langkah yang besar, kami sudah panen 5 hektar,” kata Dandim 0827 Sumenep, Letkol Donny Pramudya Mahardi, di lokasi panen. Senin (30/1/2023).
Lebih lanjut Letkol Donny, sapaan akrab Dandim 0827 Sumenep menjelaskan bahwa program penanaman Silase Jagung ini merupakan langkah awal untuk menormalkan dinamo starter di Kabupaten Sumenep.
“Ini sebagai percontohan, sebagai pengembangan dan penelitian, nanti kita kembangkan di daerah lain, ini dinamo starter yang kita perbaiki,” pungkasnya.