SUMENEP | Forumkota.com – Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, menggelar acara pertemuan rutin Gapoktancam Bindara Saod, Rabu (08/03) di Kantor BPP Pasongsongan.
Tujuan acara rutinitas Gapoktancam Bindara Saod digelar di Kantor BPP Pasongsongan yakni untuk mensosialisasikan program silase jagung yang dipelopori oleh Kodim 0827/Sumenep.
Pantauan media di lapangan, acara tersebut dihadiri oleh, Korluh Pasongsongan, Pengurus Gapoktancam, Pengurus Gapoktandes se Kecamatan Pasongsongan dan Perwakilan Dandim 0827 Sumenep.
Selain itu, Kios Resmi se Kecamatan Pasomgsongan, PPL, BPJS Ketenagakerjaan, GADAI MAS, DGW dan PT. Primasid juga hadir dalam acara tersebut.
Bachtiar Julianto, S.TP, selaku Koordinator Penyuluh (Korluh) BPP Pasongsongan dalam sambutannya memyampaikan, bahwa salah satu tujuan dari acara tersebut adalah sosialisasi kegiatan Program Silase Jagung di kecamatan Pasongsongan.
” Kita berharap dengan adanya Program Silase Jagung dapat meningkatkan kesejahteraan petani berupa penjualan silase Jagung,” ujarnya, Rabu (08/03).
Karena kata Bachtiar sapaan akrabnya, program silase jagung itu banyak sekali keuntungannya. Sehingga dirinya sangat yakin jika program tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan petani di Kecamatan Pasongsongan.
” Keuntungan kegiatan/program Silase Jagung ini yakni panen lebih cepat (70-85 hst). Harga jual tinggi yakni Rp. 600/kg. Kepastian pembelian dari Gudang / Pabrik Silase di Sumenep serta pemupukan yang efisien,” tambahnya.
Oleh karena itu, Bachtiar berharap petani bisa menanam jagung pada musim kemarau untuk tujuan HMT (Hijauan Makanan Ternak).
” Sumenep menjadi kabupaten percontohan dalam hal ketersedian HMT berupa silase untuk Sapi potong sehingga ketahanan pangan akan tercipta dengan baik dan berkesinambungan,” tukasnya.
Ditempat yang sama, Ketua Gapoktancam Bindara Saod, K. Abdul Adhzim Yasin menyampaikan, pertemuan rutinitas Gapoktancam Bindara Saod kali ini merupakan acara yang sangat istimewa.
Karena, kata beliau, dalam pertemuan ini Korluh BPP Pasongsongan menghadirkan pihak dari Makodim 0827/Sumenep dan pihak-pihak penting lainnya.
” Kegiatan ini sangat luar biasa ya. Dan Istimewanya dalam kegiatan ini Pak Korluh itu menghadirkan pihak dari Kodim 0827/Sumenep terkait kemitraan penanaman budidaya jagung,” ungkap K. Abdul Adzhim.
Selain itu, lanjut beliau, yang hadir pada acara pertemuan kali ini ada juga dari DGW yang mengenalkan produk-produk yang berkaitan dengan perkembangan sektor pertanian di 10 Desa di wilayah Kecamatan Pasongsongan.
Tak kalah pentingnya, kata beliau, dari pihak PT. Primasid menawarkan pupuk yang lebih canggih dari pada dolomit yang mampu menaikkan unsur PH Tanah kepada para ketua Gapoktandes di Kecamatan Pasongsongan (Petani).
” Sehingga PH tanah yang bisa dinaikkan dengan produk dari PT. Primasid ini diharapkan hasil semua lintas tanaman dari petani di 10 Desa di Kecamatan Pasongsongan semakin meningkat,” tambahnya.
Sementara, imbuh K. Abdul Adzhim, penawaran dari pihak BPJS Ketanagakerjaan yang hadir pada hari ini menawarkan banyak program yang pada intinya adalah untuk kesejahteraan para petani.
” Jadi kami sangat berterima kasih kepada BPP Pasongsongan, khususnya kepada Korluh pak Bachtiar, yang telah melaksanakan acara yang sangat luar biasa ini,” tukasnya.
